Ini Dia 5 Budaya Jepang yang Unik
Jepang adalah negara sakura yang sangat sering dikunjungi oleh wisatawan, baik wisatawan Indonesia maupun wisatawan dari negeri lain. Keindahan alam dan kemajuan teknologi yang menakjubkan menjadikan negara ini terkenal dengan julukan negara maju. Tetapi, meskipun Jepang adalah negara yang sangat maju di bidang teknologi, Jepang tetap memiliki budaya – budaya yang sangat unik dan menyenangkan.
Budaya Jepang yang masih ada hingga sekarang terkadang jarang diketahui oleh wisatawan yang berkunjung. Padahal jika wisatawan mengetahui budaya – budaya tersebut, pasti mereka tidak akan bosan menikmatinya.
Ini dia budaya Jepang yang sangat unik dan bisa dinikmati oleh wisatawan.
- Geisha
Geisha dalam bahasa Jepang memiliki arti orang seni atau orang yang memiliki keterampilan seni tradisional seperti menari, menyanyi atau bermain musik. Di Jepang, Geisha adalah pelaku seni penghibur tradisional. Geisha telah ada sejak abad 18 di Jepang dan semula diperankan oleh laki – laki, namun sekarang peminat Geisha dari kaum laki – laki sudah menurun oleh karena itu di Jepang saat ini banyak perempuan yang memerankan Geisha.Untuk wisatawan yang ingin melihat Geisha harus mencari lokasi dimana budaya Geisha ini dapat dilihat. Kyoto merupakan salah satu daerah di Jepang dimana wisatawan dapat melihat Geisha. Sebenarnya banyak wisatawan yang ingin mengetahui budaya Jepang akan tetapi sulit mempelajarinya karena tidak memahami bahasa Jepang. Khususnya wisatawan Indonesia yang ingin memahami budaya di negara Jepang, dapat mencari informasi seperti ini. - Festival atau Matsuri
Matsuri merupakan acara festival yang dilakukan warga Jepang setiap musim semi. Festival ini biasanya banyak ditampilkan di film atau animasi Jepang. Melihatnya di layar bioskop atau televisi saja sudah membuat jatuh hati dengan keseruan festival Matsuri ini. Terutama jika festival dilengkapi dengan lampion dan kembang api.Matsuri sebenarnya merupakan acara yang dikhususkan untuk berdoa, biasanya kaum budha dan shito datang ke kuil untuk sembahyang, namun acara festival Matsuri ini akhirnya tidak dikhususkan untuk acara sembahyang saja, wisatawan dapat datang berkunjung untuk menikmati keindahan festival dan mencicipi makanan Jepang yang dijual di festival. Wisatawan yang mendapat kesempatan untuk datang ke festival Matsuri ini pasti sangat beruntung, terutama jika datang menikmati festival bersama pasangan. - Sado atau Upacara Teh
Sado atau upacara minum teh juga merupakan salah satu budaya Jepang yang unik dan terkenal. Upacara minum teh biasanya dilakukan oleh warga Jepang sebagai perayaan atas keberhasilan sesuatu. Upacara minum teh dibagi menjadi dua macam yaitu Ochakai atau Chaji. Ochakai adalah upacara minum teh yang tidak formal, warga Jepang dalam hal ini hanya akan mengundang kerabat atau teman dekat untuk turut minum teh merayakan keberhasilan.
Sedangkan Chaji adalah upacara minum teh yang sangat formal bahkan bisa dibilang sakral. Upacara minum teh Ochakai atau Chaji ini telah diwariskan turun temurun sejak abad ke 12. Tentunya upacara minum teh ini memiliki tahap – tahap yang masih tetap dilakukan hingga saat ini, yaitu tuan rumah harus menyiapkan tempatnya seperti mendekor ruangan, menata ruangan serta menyiapkan alat – alat upacara teh hijau.
Tamu yang datang harus duduk dengan aturan, kemudian menerima dan menyerahkan mangkuk teh juga memiliki tata caranya sendiri. Upacara teh ini memiliki makna yang mengajarkan kedisiplinan dan menghargai satu sama lain. - Festival Tako
Tako adalah budaya layang – layang Jepang yang diterbangkan setiap tahun baru. Budaya menerbangkan layang – layang ini bukanlah kegiatan yang banyak dikenal oleh wisatawan, namun warga Jepang menganggap Tako bukan hanya budaya menerbangkan layangan biasa akan tetapi merupakan bentuk karya seni yang patut diapresiasi dan dilestarikan.
Penghargaan terhadap budaya tako dilakukan hingga pemerintah memberikan subsidi untuk menunjang seniman layangan. Hasil karya layangan dari seniman tersebut akan dipajang dan dipamerkan di museum Tako no Habutsukan di Tokyo. Seluruh wisatawan yang ingin melihat keindahan layangan hasil karya seniman tersebut dapat mendatangi museum layangan di Tokyo ini. - Festival Hanabi
Hanabi berarti kembang api. Merupakan salah satu budaya di Jepang yang menandakan datangnya musim panas. Kembang api biasanya dipamerkan dalam festival, wisatawan dapat menikmati indahnya kembang api saat musim panas di Jepang hampir tiba.
Biasanya, didalam festival kembang api banyak warga Jepang yang berjualan dan wisatawan dapat membawa karpet atau tikar untuk digunakan duduk sambil melihat kembang api. Budaya ini dapat pula menjadi sarana bagi pengunjung yang ingin mengungkapkan perasaan.
Itu dia beberapa budaya Jepang yang unik dan bisa dinikmati oleh wisatawan yang berkunjung. Kalau berwisata ke Jepang, paling tidak harus pernah melihat dan menikmati beberapa budaya ini agar vibes Jepang sangat terasa di momen liburan.
One Comment
Comments are closed.