Rekomendasi 14 Tempat Wisata Bersejarah Di Cordoba, Spanyol

Cordoba merupakan salah satu kota pusat sejarah Islam yang terletak di Andalusia, Spanyol. Selain termasuk ibu kota terbesar di Eropa, kota ini memiliki beragam tempat wisata yang menarik. Hal ini bisa dilihat dari arsitektur yang khas pada setiap bangunannya.

Tempat wisata di Cordoba ini memiliki beberapa artistik yang khas berasal dari Yunani. Sehingga tak heran jika kamu mengunjungi Cordoba maka kamu bisa melihat sendiri artistiknya.

Beberapa tempat wisata yang bisa kamu kunjungi di bawah ini:

1. La Mezquita, Mezquita Catedral

Masjid ini dahulunya merupakan salah satu masjid tertua di Cordoba dan sudah ada sejak abad ke-8. Mesquita ini baru dibangun sejak abad ke-10, dengan beragam sejarah serta keindahan arsitektur yang ada di dalamnya.

Bagi kamu yang ingin mengunjungi masjid ini bisa mempersiapkan uang untuk membayar tiket masuknya. Untuk dewasa sekitar 10 EUR/12 USD, anak-anak 5 EUR/6 USD dan anak dibawah 10 tidak perlu membayar. Masjid ini hanya buka dari senin-sabtu mulai 8.30 pagi sampai 9.30 pagi.

2. Alcazar De Los Reyes Cristianos

Alcazar De Los Reyes Cristianos merupakan salah satu tempat wisata yang sering kali disebut dengan istana Moor. Tempat wisata di Cordoba ini biasanya memiliki berbagai koleksi seperti barang antik, museum serta pameran di dalamnya.

Saat pertama kali masuk ke istana Moor ini kamu akan disambut dengan berbagai dedaunan yang megah. Dengan nilai budaya yang tinggi di Cordoba, akhirnya menjadikan tempat ini sebagai salah satu warisan dunia UNESCO yang bisa dikunjungi. Biaya masuk orang dewasa sekitar 4,5 EUR dan anak-anak gratis.

3. Torre De La Calahorra

Torre De La Calahorra lebih dikenal dengan menara gerbang abad pertengahan yang biasanya dibangun pada akhir abad ke-12. Museum ini bisa menampilkan living museum of Andalusia dan museum ini selalu merayakan 3 agama yaitu yahudi, kristen dan islam. Baca: 16D Paket Tour Halal Wisata Muslim Maroko Spanyol Portugal 2025

Dari menara ini kamu bisa melihat keindahan yang ada dari atas menara, bahkan kamu bisa menikmati pemandangan kota yang indah. Bagi yang mau berlibur ke Torre De La Calahorra bisa datang saja ke alamatnya Puente Romano, s/n, 14009 Cordoba, Spanyol.

4. Calleja De Las Flores

Calleja De Las Flores merupakan salah satu jalan yang sering dipenuhi oleh para wisatawan. Hal ini dikarenakan jalan ini dipenuhi dengan berbagai rumah putih disertai bunga-bunga yang digantung. Selain itu, kamu dapat melihat pemandangan yang menakjubkan dari menara katedral.

5. Juderia

Juderia merupakan salah satu kawasan lama pada era Yahudi Lama. Kamu akan menemukan berbagai nuansa serta arsitektur khas Yahudi pada kota ini. Selain itu, Juderia terkenal dengan kompleks yang sempit tetapi tetap menarik.

6. Plaza De Jeronimo Paez

Jeronimo Paez Square merupakan salah satu museum arkeologi dan etnologi yang ada di pusat kota. Museum ini memiliki berbagai macam benda kuno. Mulai dari zaman prasejarah sampai dengan abad pertengahan.

Plaza De Jeronimo Paez merupakan museum yang memiliki ruangan sekitar 33.500 ruangan. Dan museum ini sudah didirikan pada tahun 1868. Lalu pada tahun 1962 mulai diumumkan sebagai salah satu tempat tujuan budaya.

7. Palacio De Viana

Tempat ini lebih dikenal dengan sebutan Viana Place atau yang merupakan istana dengan gaya khas Andalusia. Saat kamu mulai berjalan masuk ke Palacio De Viana, kamu akan disambut dengan halaman yang dipenuhi dengan beberapa pohon rindang.

Istana dan museum khas Andalusia ini hanya buka hari selasa hingga sabtu jam 10:00-19:00 dan hari minggu di jam yang berbeda. Museum ini memiliki alamat di Plaza De Don Gome, 2, 14001 Cordoba, Spanyol.

8. Concurso De Patios

Warga Spanyol biasanya selalu merayakan Cordoba Fair bisa dirayakan pada akhir bulan mei di setiap tahunnya. Di mana hal ini sebagai perwujudan merayakan makna sejarah yang sudah ada sejak tahun 3200 sm. Saat itu rumahnya baru dibangun di Mesopotamia hanya menggunakan teras saja.

Concurso De Patios bisa dikunjungi mulai jam 11:00-14:00 dan 18:00-22:00. Dengan alamat yaitu distrik alcazae viejo, antara alcazar dan paroki san basilio dan palacio de viana.

9. Museo De Bellas Artes De Cordoba

Museum ini merupakan museum yang memiliki berbagai koleksi Spanyol mulai dari abad ke-15 sampai abad ke-19. Tempat wisata di Cordoba ini juga memiliki berbagai macam patung sejak abad ke-17 sampai abad ke-19.

Selain itu, museum ini sudah dinobatkan sebagai monumen warisan budaya sejak tahun 1962 silam. Lalu pada tahun 1844, museum ini mulai menampilkan berbagai karya dari seniman lokal yang memukau.

10. Museo Julio Romero De Torres

Museum ini sudah dibangun sejak tahun 1931 karena sebagai wujud dedikasi khusus untuk sang pelukis. Ada banyak lukisan yang ditampilkan seperti furnitur, bahan seni serta perpustakaan. Museum ini beralamatkan di plaza del potro 1, 14002 Cordoba.

11. Iglesia De San Lorenzo

Bangunan ini merupakan bangunan gereja pada abad ke-13 silam, dan sering dianggap sebagai bangunan percontohan dari arsitektur abad pertengahan Cordoba. Selain itu, ada banyak ruangan yang direnovasi seperti pintu masuk utama.

Di pintu masuk utama ini, bangunan memiliki portico dengan memiliki 3 buah lengkungan. Dan Iglesia De San Lorenzo merupakan salah satu bangunan yang mengikuti gaya Menara Giralda di Seville. Di dalamnya terdapat jendela mawar yang indah dilengkapi dengan altar dan beragam lukisan Italia.

12. Jardin Botanico De Cordoba

Jardin Botanico De Cordoba merupakan salah satu tempat yang dilengkapi dengan air mancur yang indah. Tempat ini dilengkapi dengan alun-alun yang luas disana dan ditambah dengan tanaman yang tumbuh subur.

Taman ini memiliki berbagai macam spesies tanaman asli dengan gaya khas Mediterania. Sebut saja seperti tanaman rosemary serta tanaman hackberry. Bahkan ada beberapa tanaman yang dikhususkan untuk tanaman pertanian

Bagi kamu yang datang ke taman ini maka kamu akan menemukan rumah kaca di dekat taman. Biasanya rumah kaca ini dibagi ke beberapa lokasi seperti Kepulauan Canary, Kepulauan Balearic serta Andalusia. Dilengkapi dengan kebun yang nyaman dan penuh dengan semak-semak.

13. Puente Romano

Puente Romano atau yang dikenal dengan jembatan romawi melengkung di Rio Guadalquivir. Jembatan ini merupakan salah satu tempat wisata sisa pada zaman Romawi kuno. Awalnya jembatan ini dibangun karena kemenangan Caesar atas Pompey The Great.

14. Iglesia De San Miguel

Bangunan gereja ini memiliki berbagai bangunan kelompok yang terdiri dari 14 gereja. 14 gereja itu biasanya disebut dengan Fernandinas dan ada beberapa masjid yang ikut direnovasi. Selain itu, kamu akan merasakan elemen khas romanesque ketika berkunjung kesana.

Sejarah ilmuwan Muslim dari Spanyol

Abbas Ibnu Firnas (810-887)

Ia adalah ahli matematika dan astronom terkemuka di zaman kekuasaan Kekhalifahan Umayyah Spanyol. Ibnu Firnas mendedikasikan dirinya untuk mengembangkan ilmu pengetahuan di istana Khalifah Umayyah yang berpusat di kota Cordoba.

Dalam bidang astronomi, Ibnu Firnas berhasil menciptakan tabel astronomi lokal, mengelola observatorium, dan mendesain sebuah jam air. Sejarah dunia mencatatnya sebagai perintis di dunia kedirgantaraan.

Ia adalah manusia pertama dalam sejarah manusia yang mencoba untuk melakukan penerbangan. Berkat uji coba yang dilakukannya pada 875 M, peradaban modern menyadari bahwa dengan teknologi, manusia bisa terbang menjelajahi angkasa. Sekitar 10 abad kemudian, peradaban Barat mulai mencobanya.

Abu Al-Qasim Al-Zahrawi (936-1013) Abulcasis.

Begitu peradaban Barat biasa menyebut dokter Muslim legendaris asal Cordoba ini. Nama lengkapnya adalah Abu Al- Qasim Al-Zahrawi. Ia adalah dokter bedah terkemuka di Cordoba. Kontribusinya bagi pengembangan dunia kedokteran, khususnya ilmu bedah sungguh tak ternilai. Ia dikenal sebagai peletak dasar-dasar teknik ilmu bedah modern. Baca: 16D Paket Tour Halal Wisata Muslim Maroko Spanyol Portugal 2024

Al-Zahrawi pun mampu menciptakan peralatan bedah sendiri. Beberapa alat bedah yang diciptakannya hingga kini masih digunakan. Semua pemikirannya dalam ilmu kedokteran dituangkan dalam kitab Al-Tasrif. Inilah ensiklopedia kedokteran terbesar. Karyanya itu lalu diterjemahkan ke dalam bahasa Latin dan menjadi rujukan para dokter di dunia Barat.

Abu Ishaq Al-Zarqali (1028-1087)

Dia adalah ahli matematika dan astronom termasyhur dari Toledo, Spanyol Islam. Tabel Toledo merupakan salah satu kontribusinya yang sangat terkenal dalam bidang astronomi. Ia turut meluruskan data geografis Ptolemeus, salah satunya adalah panjang Laut Mediteranian. Ia pun sukses menciptakan peralatan astronomi yang akurat.

Al-Zarqali juga mampu menciptakan sebuah astrolabe, alat astronomi yang baru berbentuk flat bernama Al-Safiha. Arzachel, begitu orang Barat menyebutnya, juga menciptakan sebuah jam air. Jam air itu mampu menentukan jam pada siang dan malam hari.

Ali Ibnu Hazm (994-1064)

Ia terlahir sebagai anak salah seorang pejabat di Kekhalifahan Umayyah Cordoba. Setelah pamor Dinasti Umayyah mulai terbenam, Ibnu Hazm memosisikan dirinya sebagai ilmuwan yang independen.

Tak kurang dari 400 judul buku telah ditulisnya. Salah satu yang terkenal berjudul Tawq al-Hamamah (The Dove’s Necklace), sebuah kompilasi anekdot, observasi, dan puisi tentang cinta.

Hakam II (914-976)

Sejatinya, dia adalah seorang Khalifah Umayyah. Namun, ia begitu cinta pada ilmu pengetahuan. Dia membangun sebuah perpustakaan raksasa di Cordoba. Koleksi bukunya mencapai 400 ribu judul dari berbagai negara Muslim. Ia mendukung penerjemahan karya-karya berbahasa Yunani.

Pada masa pemerintahannya, dibangun sarana irigasi untuk pengembangan pertanian. Ia juga mendukung perluasan Masjid Cordoba.

Spanyol memang terkenal dengan kota yang besar di Eropa. Selain memiliki keindahan yang luar biasa, Spanyol memiliki berbagai tempat wisata dan pusat sejarah Islam di Cordoba yang menarik